Senin, 25 Maret 2024

MATERI KONSELING KOGNITIF

  
KONSELING KOGNITIF 
Jumat 14.00 - 15.00
Kelas B4, C4


Pertemuan 1
a.  Kontrak Kuliah
b.  RPS Konseling Kognitif
c.  Download Kelas B4
d.  Download Bahan Ajar Konseling Kognitif


 Pertemuan 3
e. Download PPT Materi 3 Psikologi Kognitif
f.  Dasar2 Ilmu Psikologi Kognitif





MATERI KONSELING MULTIKULTURAL

  
KONSELING MULTIKULTURAL
Kamis 15.00 - 16 16.30
Kelas AB6, AD6, B6, C6

 Pertemuan 1
a. Kontrak Kuliah
b. RPS Konseling Multikultur
c. Download Kelas AB6AD6, B6, C6

MATERI KONSELING POST MODERN

  

KONSELING POST MODERN
Kamis, 13.30-14.30
Kelas AA6, AB6,AD6, B6, C6

Link Absensi

 

MATERI EVALUASI DAN SUPERVISI BK

 
EVALUASI DAN SUPERVISI BK
Rabu 13:40-15:20
Kelas AA4, B4, C4, D4 

a. Kontrak Kuliah
b. RPS Evaluasi dan Supervisi BK
c. Download Kelas AA4B4C4D4 
d.
 Download Bahan Ajar Evaluasi Dan Supervisi Bimbingan & Konseling


Pertemuan 2
e. Download PPT 1 Matakuliah EVALUASI DAN SUPERVISI BK
PPT EVALUASI BK


Pertemuan 3



 

Sabtu, 23 Januari 2021

Mengenali Ciri-Ciri Psikopat di Sekitar Anda

Ditulis oleh: Wahid Suharmawan
sumber: https://hellosehat.com/

Anda mungkin sering mendengar kata ‘psikopat‘, atau bahkan menjuluki seseorang dengan sebutan psikopat. Istilah psikopat sebenarnya tidak bisa digunakan sembarangan. Psikopat (dan juga sosiopat) adalah kondisi psikologis serius yang tercakup ke dalam gangguan kepribadian antisosial. Apa saja ciri-ciri psikopat yang bisa diamati?

Apa itu psikopat?

Psikopat adalah seseorang yang manipulatif dan mudah untuk mendapatkan kepercayaan orang lain. Mereka belajar untuk meniru emosi, yang sebenarnya tidak mereka rasakan, dan akan tampak seperti orang yang normal. Psikopat sering kali berpendidikan dan memiliki pekerjaan yang stabil, beberapa ada yang sangat baik dalam manipulasi dan mimikri sehingga mereka memiliki keluarga dan hubungan jangka panjang lainnya tanpa seorangpun tahu sifat sejati mereka. Inilah kenapa banyak orang yang tidak menyadari ciri-ciri psikopat karena penderita bisa menyembunyikannya dengan baik.

Seseorang yang psikopat biasanya tidak bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah, sehingga banyak di antara mereka yang melakukan hal tak bermoral, bahkan kriminal, tanpa penyesalan dan rasa bersalah. Namun, tak semua psikopat adalah pembunuh berdarah dingin. Mungkin diam-diam di sekitar Anda pun Anda berinteraksi dengan seorang psikopat tanpa Anda sadari.

Sabtu, 26 Desember 2020

TIPE DAN GAYA KEPEMIMPINAN

 Ditulis Oleh: Wahid Suharmawan

Tipe kepemimpinan dapat diartikan sebagai bentuk atau pola atau jenis kepemimpinan, yang di dalamnya diimplementasikan satu atau lebih perilaku atau gaya kepemimpinan sebagai pendukungnyaSedangkan  Gaya  Kepemimpinan  diartikan  sebagai  perilaku atau cara  yang dipilih dan dipergunakan pemimpin dalam mempengaruhi pikiran, perasaan, sikap dan perilaku para anggota organisasi atau bawahannya. Sehubungan dengan itu Eungene Emerson Jennings dan Robert T Golembiewski mengemukakan 6 tipe kepemimpinan yang terdiri dari :

 A.   TIPE DAN GAYA KEPEMIMPINAN OTORITER

Tipe kepemimpinan ini menghimpun sejumlah perilaku atau gaya kepemimpinan yang bersifat terpusat pada pemimpin (sentralistik) sebagai satu-satunya penentu, penguasa dan pengendali anggota organisasi dan kegiatannya dalam usaha mencapai tujuan organisasi. Pemimpin ini tidak mengikutsertakan dan tidak memperbolehkan bawahan berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan dan tidak mentoleransi adanya penyimpangan. Pemimpin otoriter merasa memperoleh dan memiliki hak-hak istimewa dan harus diistimewakan oleh bawahannya.

Dengan kata lain anggota organisasi/bawahan tidak memiliki hak sesuatu apapun, dan hanya memiliki kewajiban dan tanggung jawab melaksanakan keputusan dan perintah. Tugas dan tanggung  jawab  itu  harus  dilaksanakan  tanpa  boleh  membantah.  Apabila  pelaksanaannya berbeda dari yang diputuskan atau diperintahkan, meskipun hasilnya lebih baik akan diartikan oleh pemimpin  sebagai  penyimpangan  atau  kesalahan  yang  harus dijatuhkan  hukuman atau sanksi.

Kamis, 26 November 2020

Modul Perkembangan Individu

 ditulis Oleh: Wahid Suharmawan

Remaja adalah waktu manusia berumur belasan tahun. Pada masa remaja manusia tidak dapat disebut sudah dewasa tetapi tidak dapat pula disebut anak-anak. Masa remaja adalah masa peralihan manusia dari anak-anak menuju dewasa.

Dalam mempelajari perkembangan remaja,remaja dapat didefinisikan secara biologis sebagai perubahan fisik yang ditandai oleh permulaan pubertas dan penghentian pertumbuhan fisik; secara kognitif, sebagai perubahan dalam kemampuan berpikir secara abstrak atau secara sosial, sebagai periode persiapan untuk menjadi orang dewasa. Perubahan pubertas dan biologis utama termasuk perubahan pada organ seks , tinggi, berat, dan massa otot, serta perubahan besar dalam struktur otak. Kemajuan kognitif mencakup peningkatan pengetahuan dan kemampuan berpikir secara abstrak dan bernalar secara lebih efektif.

Silahkan Download Buku Modul Perkembangan Individu di sini
dan PowerPoint di sini

Jumat, 23 Oktober 2020

Peran Guru BK dalam Masa Pandemi Covid-19

 Ditulis : Wahid Suharmawan


Covid 19 saat ini menjadi pandemi yang serius di seluruh penjuru dunia. Pencegahan meluasnya virus corona kini telah menjadi prioritas utama di berbagai negara, termasuk Indonesia.